MAGELANG, mataberita.co.id__ Polda Jawa Tengah (Jateng) mendistribusikan bantuan sosial (bansos)ke masyaraka. Yang mana terdampak PPKM Darurat di Ponpes API Tegalrejo, Kabupaten Magelang, (21/7/2021). Menurut Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi melalui Irwasda Polda Jateng Kombes Pol Mashudi, bantuan ini dalam rangka mengurangi dampak yang dirasakan masyarakat atas pemberlakuan PPKM Darurat.
“Kita ingin mengurangi dampak dari pemberlakuan PPKM Darurat,” kata Mashudi. Adapun bantuan yang didistribusikan oleh Polda Jateng yaitu sejumlah 7.500 kg beras untuk masyarakat Kabupaten Magelang. Yang mana secara simbolis diterima oleh Pimpinan Ponpes Api Magelang, Gus Muhammad Yusuf Chudlori. Total keseluruhan Polda Jateng telah mendistribusikan sejumlah 385.000 ton beras di seluruh Polres di Jawa Tengah.
“Nanti Polres-lah yang akan membagikan ke masyarakat yang terdampak langsung PKKM Darurat ini,” ucap Mashudi. Sasaran bantuan tersebut diantaranya masyarakat yang tidak mendapat bantuan langsung tunai (BLT), PKL, para pedagang dan pekerja di Kabupten Magelang. Di sisi lain, Gus Yusuf Chudlori mengaku. Bahwa dirinya berterima kasih pasalnya memang bantuan tersebut akan sangat bermanfaat.
KLIK JUGA : Istri Kapolri, Diana Listyo Tak Hanya Cantik Tapi Punya Hobi Mulia
“Bantuan ini akan sangat – sangat bermanfaat dan insyaallah akan didistribusikan pada masyarakat secara sama rata,” kata Gus Yusuf. Dia menceritakan bahwa sebelumnya telah di Whatsapp oleh seorang muridnya untuk meminta bantuan. “Saya langsung kepikiran, itu bocah wes wa ke saya brarti betul-betul terdampak gitu Lo,” tuturnya.
“Saya langsung komunikasi dengan Polda agar kalo ada bantuan di segerakan,” terang Gus Yusuf. Bahkan dia juga memberikan usul ke Polda Jateng. Agar para anggota Polri melakukan patroli cyber untuk mencari orang – orang belum makan. “Ini yang paling penting karena sekarang banyak sekali contoh anak-anak yang orangtuanya Isoman dan para pendatang yg tidak dapat BLT,” ujarnya.
Gus Yusuf mencontohkan agar para pejabat bisa meneladani sifat Sayyidina Umar. “Pejabat itu jangan tidur sebelum masyarakatnya tertidur pulas jangan sampai ada masyarakat yang kelaparan,” tutup Gus Yusuf. (Saibumi/Herdy Ramahwan/Ayu Yulia Yang)
Discussion about this post