Dalam bahasa Indonesia, Syllable adalah Suku Kata.
A syllable is the sound of a vowel (a, e, i, o, u) that’s created when pronouncing a word. (Sebuah suku kata adalah suara dari sebuah huruf vokal (a, i, u, e, o) yang dibuat ketika mengucapkan kata).
The number of times that you hear the sound of a vowel (a, e, i, o, u) in a word is equal to the number of syllables the word has. ( Jumlah kali yang anda dengar suara huruf vokal (a, i, u, e, o) dalam sebuah kata adalah sama dengan jumlah suku kata yang dimiliki pada kata yang diucapkan tersebut)
Example (Contoh) :
a. cake – has 1 syllable (memiliki 1 suku kata)
b. eat – has 1 syllable (memiliki 1 suku kata)
c. cheese – has 1 syllable (memiliki 1 suku kata)
d. eating – has 2 syllables (eat – ing) (memiliki 2 suku kata)
e. chicken – has 2 syllables (chick – en) (memiliki 2 suku kata)
f. worrying – has 3 syllables (wor – ry – ing) (memiliki 3 suku kata)
Syllables Rules (Tata Aturan Syllable)
a. A syllable is the sound of a vowel (a, e, i, o, u) that’s created when
pronouncing a word. (Sebuah suku kata adalah suara huruf vokal (a, i, u, e, o) yang dibuat ketika mengucapkan kata).
b. The number of times that you hear the sound of a vowel (a, e, i, o, u) in a word is equal to the number of syllables the word has. (Jumlah kali yang anda dengar suara huruf vokal (a, i, u, e, o) dalam sebuah kata adalah sama dengan jumlah suku kata yang dimiliki pada kata yang diucapkan tersebut).
How To Find Syllables (Cara untuk Menemukan Suku Kata)
a. Count the number of vowels (a, e, i, o, u, and sometimes y) in the word. (Menghitung jumlah huruf hidup (a, i, u, e, o dan terkadang y) dalam kata tersebut).
b. Subtract any silent vowels (like the silent ‘e’ at the end of a word). (Mengurangi setiap vokal diam (seperti yang diam ‘e’ dari sebuah kata pada the end))
c. Subtract 1 vowel from every diphthong. (Mengurangi 1 huruf vokal dari setiap diftong atau bunyi rangkap).
d. A diphthong is when two volwels make only 1 sound (oi, oy, ou, ow, au, aw, oo, …). (Sebuah diftong atau bunyi rangkap adalah ketika dua huruf vokal membuat hanya 1 suara (oi, oy, ou, ow, au, aw, oo, …))
e. The number you are left with should be the number of vowels in the word. (Jumlah yang telah ditinggalkan dengan jumlah huruf vokal yang seharusnya dalam kata tersebut).
How To Divide A Word Into Syllables (Cara Membagi Sebuah Kata Menjadi Suku Kata)
a. Divide off any compound words, prefixes, suffixes, and root words that have vowels. (Membagi dari kata majemuk apapun, awalan, akhiran dan kata – kata akar yang memiliki huruf hidup). Like sports/car, house/boat, un/happy, pre/paid, re/write, farm/er, hope/less
b. Divide between two middle consonants (Membagi antara dua huruf konsonan tengah). Like hap/pens, bas/ket, let/ter, sup/per, din/ner.
c. Never split up consonant digraphs as they really represent only one sound (“th”, “sh”, “ph”, “th”, “ch”, and “wh”). (Jangan pernah berpisah digraf huruf konsonan karena mereka hanya mewakili satu suara (“th”, “sh”, “ph”, “th”, “ch”, dan “wh”))
d. Usually divide before a single consonant. (Biasanya membagi sebuah sebuah huruf konsonan tunggal). Like o/pen, i/tem, e/vil, re/port.
e. The only exceptions are those times when the first syllable has an obvious short sound, as in “cab/in”. (Satu – satunya pengecualian adalah saat suku kata pertama memiliki suara pendek yang jelas, seperti dalam “cab/in”).
f. Divide before an “-le” syllable. (Membagi sebelum sebuah suku kata “-le”). Like a/ble, fum/ble, rub/ble, mum/ble.
g. The only exceptions are “ckle” words like “tick/le”. (Hanya pengecualian adalah “ckle” seperti kata “tick/le”)
KLIK JUGA : Si Belang, si Botak dan si Buta
Presented By Ayu Yulia Yang
Discussion about this post