BEKASI, mataberita.co.id__ Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi mencatat pertanggal (09/08/2021), dari total 7.135 RT yang ada di wilayahnya, 6.337 RT diantaranya sudah masuk zona hijau Covid-19.
Sementara itu, zona kuning terdapat 795 RT, zona oranye 3 RT dan tanpa satu pun RT di zona merah.
“Ya, per tanggal 9 Agustus 2021, zona sekarang ini sudah mencapai 88 persen daerah kita yang hijau,” ujar Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi, pada Selasa (09/08/2021). Dia menjelaskan, 798 RT yang masih berada di luar zona hijau itu terdiri dari tiga RT di zona oranye dan 795 RT di zona kuning.
KLIK JUGA : Pembina Yayasan NIAS Beesokhi Ndruru Dukung Penuh Program Pemerintah Kota Bekasi dan PDIP
“Yang (masuk zona) kuning ada 795 RT. Nah yang hijau tadi ada 88,81 persen lebih dari 7.135 RT,” ujar pria yang akrab disapa Pepen. Jika dibandingkan dengan hasil evaluasi per 1 Agustus 2021, angka tersebut menunjukan peningkatan.
“Data per 1 Agustus, zona kuning itu ada di 1.192 artinya 16,7 persen dari 7.135 RT. Terus yang (zona) merah enggak ada kita, kosong, terus yang oranye ada 6 RT berarti 0,1 persen,” ujar Pepen. Sementara itu, angka kesembuhan pasien Covid-19 di wilayahnya mencapai 96 persen selama pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Level 4.
“Alhamdulillah luar biasa. Jadi angka kesembuhan dari data terakhir itu 96 persen,” ujar Rahmat Effendi. Dia pun lantas mengatakan terkait ketersediaan Bed Occupancy Rate (BOR) tempat tidur ruang ICU di seluruh rumah sakit di Kota Bekasi dalam kondisi yang membaik. Kini persentasenya berada di angka 63,98 persen.
KLIK JUGA : Pelaku Kompolotan Pencuri Spion Mobil Dibekuk Polisi
“Alhamdulillah ketersediaan BOR tempat tidur ruang ICU di seluruh rumah sakit kita semakin menurun untuk persentasenya. Karena pada sebelumnya, persentase BOR tempat tidur ruang ICU kita berada dikisaran 73,12 persen,” ucap Rahmat di Stadion Patriot Chandrabaga, pada Rabu (11/08/2021).
Lanjut Rahmat, dari persentase yang mencapai 63,98 persen tersebut diantaranya dikalkulasikan dari 47 rumah sakit yang tersedia di Kota Bekasi. Baik milik Pemerintah dan Swasta yang memiliki tempat tidur ruang ICU berjumlah sebanyak 261. “Sedangkan untuk tempat tidur ruang ICU yang sudah terisi di seluruh rumah sakit sebanyak 167. Sehingga sisanya tersedia 94 tempat tidur yang masih kosong,” ucapnya.
Kata Pepen, dirinya juga turut membandingkan dari adanya persentase tempat tidur ruang ICU yang sudah mengalami penurunan. Sebab, pada beberapa waktu untuk ketersediaan tempat tidur ruang ICU di wilayahnya sempat mengalami peningkatan.
KLIK JUGA : Sertifikat Vaksin Dijadikan Syarat, Ganjar Pranowo : Tidak Adil
“Waktu kemarin itu boro – boro angka persentase BOR-nya bisa capai di angka 60 persen seperti sekarang. Kalau kemarin – kemarin ketika kasus Covid-19 sedang tinggi, kita bisa capai 100 persen untuk persentase BOR tempat tidur ruang ICU di seluruh rumah sakit,” ujar Wali Kota Bekasi.
Wali Kota Bekasi juga menjelaskan. Ketersediaan dalam keadaan tersedia dan mencukupi. “Artinya apabila ada hal – hal yang mendadak masih bisa kita direcovery dan masih ada yang kosong juga untuk tempat tidurnya di seluruh rumah sakit,” akhirinya.
Discussion about this post