NIAS UTARA, mataberita.co.id__ Bencana alam tidak ada yang menyangka dan menginginkan akan terjadi. Termasuk yang melanda Desa Awa’ai, Kecamatan Sitolu Ori, Kabupaten Nias Utara, Kepulauan Nias, Provinsi Sumatera Utara. Banjir tak terelakkan pun membuat jeritan tangis dan musibah bagi warga masyarakat disana. Yayasan Niat Ikhlas Awali Senyum (NIAS) lantas tergerak hati untuk bergerak sosial kemanusiaan. Yang mana dikomando oleh Pembina Beesokhi Ndruru atau disapa Bee menyerahkan bantuan sosial (bansos) sebanyak 100 paket melalui Koordinator Bidang Usaha Wawan Ndruru yang datang langsung ke lokasi bencana.
Paket bansos diserahkan oleh Yayasan NIAS pada Rabu (18/08/2021) dengan masing paket berupa beras, minyak goreng, gula, teh dan mie instan. Penyerahan bansos diserahkan langsung oleh Yayasan NIAS yang diwakilkan oleh Wawan Ndruru ke Tokoh Masyarakat Awa’ai yaitu Ama Franky Zega, Ama Alfin Zega dan Ama Lady Zega. Wawan Ndruru pun menyampaikan pesan dari Bee Ndruru. Bahwa Yayasan NIAS datang karena panggilan kasih atas musibah banjir yang melanda Awa’ai, Nias Utara, Kepulauan Nias (Kepni).
KLIK JUGA : Dinasti Cikeas Tak Konsisten, Pujian atau Kritik ke Pemerintah dan Jokowi?
“Saya menyampaikan apa pesan dari Pembina Yayasan NIAS (Niat Ikhlas Awali Senyum), Ama Bena atau Beesokhi Ndruru, suami dari Ernawati Hia, saudara kita. Dia bersama kawan – kawan di Yayasan NIAS merasa sangat empati. Oleh sebab itu, kami mendo’akan agar keluarga yang terkena musibah bisa tabah dan melewati semua cobaan musibah ini dengan baik serta bisa bangkit kembali. Mungkin bansos ini nilainya tidaklah seberapa, tetapi kami berharap bisa meringankan beban masyarakat Awa’ai yang terdampak banjir,” ucap Wawan Ndruru.
Lalu Ama Franky Zega mewakili masyarakat terdampak banjir pun mengatakan. Bahwa dirinya dan juga masyarakat disana bersyukur dan berterima kasih. “Benar, kami yang terdampak banjir yang terjadi 3 hari lalu, Sabtu malam. Karena kebaikan Tuhan, melalui Yayasan NIAS, kami masyarakat menerima bantuan ini. Kami sangat berterima kasih. Tidak ada balasan dari kami. Biar Tuhan yang membalaskan kepada kalian. Semoga Tuhan melebihkan KasihNya kepada orang – orang yang membutuhkan lainnya,” ungkapnya.
“Maka dari itu, bantuan ini akan kami salurkan kepada masyarakat terdampak banjir. Selama ini, kami salurkan bantuan yang diterima ke penerima yang benar – benar membutuhkan. Sehingga bansos tidak ada masalah. Kami betul – betul menyalurkan ke masyarakat penerima. Jadi, sekali lagi kami berterima kasih ke Yayasan NIAS. Biar Tuhan terus memakai Yayasan NIAS untuk menyalurkan bantuan – bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan,” tandas Ama Franky Zega. (Martin Buulolo/Ayu Yulia Yang)
Discussion about this post