JAKARTA, mataberita.co.id__ Jenderal Andika Perkasa mempunyai 2 (dua) janji usai diputuskan untuk menjadi Panglima TNI menggantikan Marsekal Hadi Tjahjanto. Janji itu disampaikan setelah dilantik sebagai Panglima TNI baru oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi). Dua janji Andika itu berkaitan penanganan konflik Papua dan pembenahan internal militer Indonesia pada masa kepemimpinannya yang setidaknya hanya berlangsung setahun ke depan.
“Internal, harus saya akui. Harus banyak berbenah karena memang itu sesuatu yang harus kita lebih teliti,” kata Andika dalam jumpa pers di Istana Merdeka, pada Rabu (17/11/2021). Selain itu, dia juga mengaku. Bahwa pihaknya tetap akan memerhatikan kinerja TNI keluar. Tujuannya adalah agar sebagai pembantu Presiden Joko Widodo ia dapat menangani urusan yang berkaitan dengan militer.
“Itu bisa memberikan kontribusi terhadap kinerja pemerintah,” ujar Mantan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) itu. Selain itu, dia juga berjanji akan mengevaluasi pendekatan TNI dalam menangani konflik di Papua. Dia mengaku. Bahwa dia ingin memperlakukan Bumi Cenderawasih itu sebagaimana provinsi lain di Indonesia.
KLIK JUGA : China Didapuk Negara Terkaya Dunia Kalahkan Amerika Serikat
“Saya akan lakukan evaluasi, lakukan perubahan dalam hal bagaimana kita beraktivitas, bukan hanya di Papua, tapi juga di seluruh wilayah NKRI,” kata Menantu dari eks Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Jenderal TNI (Purn) AM Hendropriyono. Dia pula mengaku sudah memiliki pendekatan baru untuk Papua berupa konsep besar. Meski demikian, Andika belum berkenan membeberkan konsep tersebut.
Konsep baru penanganan konflik Papua akan Andika umumkan setelah pihaknya melakukan evaluasi menyeluruh. Dia hanya mengungkapkan. Bahwa secara umum, penanganan konflik Papua itu akan dikembalikan ke Undang – Undang. Dia berharap. Prajuritnya nanti bertindak sebagaimana aturan di perundangan. “Saya ingin menggunakan peraturan perundangan,” ujarnya.
“Sehingga jangan sampai kemudian kita ini melakukan tindakan atau mengambil kewenangan orang,” pungkas Andika. Diketahui, Presiden Joko Widodo telah secara resmi melepaskan jabatan Hadi Tjahjanto sebagai Panglima TNI. Kemudian melantik Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal Andika Perkasa sebagai Panglima TNI, Rabu kemarin.
Discussion about this post