BANJARMASIN, mataberita.co.id__ Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Selatan (Kakanwil Kemenkumham Kalsel) Faisol Ali mengumpulkan seluruh jajaran Divisi Pelayanan Hukum dan HAM (Divyankumham) di Balai Pertemuan Garuda pada Senin (09/01/2023) setelah Apel Pagi dilaksanakan. Dia menitikberatkan pada 2 potensi Divyankumham pada tahun 2023. Yaitu One Brand One Village sehubungan dengan Tahun Merek dan Aplikasi Apostille.
”Saya berharap seluruh jajaran Divisi Pelayanan Hukum dan HAM berada dalam satu persepsi dalam mempertahankan yang telah berjalan dengan baik sebelumnya dan meningkatkan yang belum maksimal serta 17 target kinerja bisa tercapai dengan baik,” harap Faisol Ali. Kegiatan dibuka oleh Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Ngatirah dan diikuti Kabid Pelayanan Hukum, Riswandi, Kabid Hukum Agus Sartono, Kabid HAM Rosita Amperawati dan seluruh jajaran masing-masing bidang.
Pengarahan dilanjutkan dengan diskusi antara para Kabid dan Kakanwil yang dipimpin oleh Kepala Divyankum. “Seluruh Pejabat Pengawas rata-rata baru 1 tahun menjabat. Karena pada tahun 2021 ada perputaran. Sebaliknya untuk Eselon 3. Yaitu Kepala Bidang Pelayanan Hukum dan Kepala Bidang HAM sudah lama menjabat. Jadi mohon dukungan dan dorongan dari Kakanwil,“ ungkap Ngatirah. Dalam diskusi beberapa hal terkait permasalahan dan rencana kerja masing-masing disampaikan.
Permasalahan dan rencana kerja disampaikan oleh para Kepala Bidang. Seperti kurangnya SDM dan sarana prasarana masing-masing bidang. Lalu juga progress dan permasalahan dalam menyukseskan One Brand One Village dan Aplikasi Apostille yang ditanggapi dengan baik oleh Kakanwil. “Agar seluruh kegiatan disusun dengan baik serta maksimalkan pemberitaan untuk expose kegiatan Kantor Wilayah,” ujar Faisol Ali.
“Maksimalkan SDM yang ada serta buat analisis jika diperlukan penambahan SDM serta sarana prasarana yang di butuhkan,” tandas Kakanwil.
Discussion about this post