MataBerita – Siapa sangka, dunia tenis Indonesia tengah bersinar terang di panggung internasional. Dua petenis muda tanah air, Priska Nugroho dan Janice Tjen, baru saja mencatat sejarah penting dalam perjalanan karier mereka. Keduanya sukses menembus babak semifinal WTA 125 Jinan Open 2025, sebuah pencapaian yang belum banyak diraih atlet Indonesia sebelumnya.
Performa luar biasa Priska dan Janice ini tidak hanya mengejutkan publik tenis dunia, tetapi juga membangkitkan semangat para pecinta olahraga di Tanah Air. Kemenangan ini terasa istimewa karena keduanya bukan unggulan utama, namun berhasil membuktikan diri sebagai kuda hitam yang tak bisa diremehkan.
Di tengah sorak-sorai penonton Jinan, China, Priska tampil gigih menaklukkan lawan tangguh dari Australia, sementara Janice melangkah mantap menumbangkan andalan tuan rumah. Momen bersejarah ini menjadi sinyal kuat bahwa tenis Indonesia siap berbicara lebih banyak di level internasional.
Perjuangan Priska Nugroho Tembus Semifinal
Priska Nugroho tampil memukau ketika menghadapi petenis Australia Arina Rodionova di perempat final. Bertanding di court 1, Priska harus bekerja keras selama lebih dari dua jam untuk mengamankan tiket semifinal.
Awal Laga yang Berat
Priska sempat mengalami kesulitan besar di set pertama. Rodionova bermain agresif dan membuat Priska kewalahan, hingga akhirnya set tersebut ditutup dengan skor 1-6. Priska tertinggal jauh, dan situasi ini sempat membuat penonton berpikir pertandingan akan berakhir cepat.
Namun, bukannya menyerah, Priska justru bangkit dengan semangat juang tinggi.
Comeback Spektakuler
Memasuki set kedua, Priska berhasil membalikkan keadaan. Ia tampil lebih percaya diri, memimpin 2-0 dan terus menekan hingga menutup set dengan skor 6-2. Keberhasilan ini menjadi momentum penting bagi petenis muda Indonesia tersebut.
Di set ketiga yang menentukan, Priska sempat tertinggal 0-1 namun dengan tenang menyamakan kedudukan dan berbalik unggul. Dalam waktu 2 jam 9 menit, Priska memastikan kemenangan dramatis dengan skor akhir 1-6, 6-2, 6-2.
Tiket ke Semifinal Bersejarah
Kemenangan ini membuat Priska menyusul rekannya, Janice Tjen, melangkah ke semifinal. Ia menjadi salah satu petenis Indonesia yang berhasil menembus babak ini di ajang WTA 125, sebuah catatan prestasi yang patut dibanggakan.
Di semifinal, Priska akan menghadapi pemenang antara Ye-Xin Ma (Tiongkok) dan Anna Bondar (Hungaria).
Performa Hebat di Nomor Ganda
Tak hanya di nomor tunggal, Priska juga menunjukkan kualitasnya di sektor ganda. Berpasangan dengan petenis Jepang Hiroko Kuwata, mereka sukses melangkah ke perempat final turnamen berhadiah total USD 115.000.
Pertandingan Ketat Tiga Set
Duet Priska/Kuwata harus berjuang keras menghadapi pasangan India Riya Bhatia dan Ankita Raina. Pertandingan berlangsung ketat hingga harus diselesaikan dalam tiga set dengan skor 7-6(8-6), 1-6, 10-2.
Tantangan Berikutnya
Selanjutnya, Priska/Kuwata akan berhadapan dengan pasangan ganda asal Inggris-Prancis, Alicia Barnett dan Elixane Lechemia. Partai ini diprediksi berlangsung sengit, dan menjadi peluang emas bagi Priska untuk menambah prestasi di nomor ganda.
Langkah Mantap Janice Tjen ke Semifinal
Satu jam sebelum kemenangan Priska, Janice juga tampil luar biasa di partai perempat final. Bertanding di centre court, ia menghadapi andalan tuan rumah Gao Xinyu.
Dominasi di Lapangan
Janice, yang menjadi unggulan ketiga, langsung menunjukkan kelasnya. Ia menang dua set langsung dengan skor 6-4 dan 6-0. Performa dominan ini menunjukkan betapa siapnya Janice untuk bersaing di level internasional.
Dengan hasil ini, Janice memastikan diri menjadi semifinalis pertama dari Indonesia di turnamen Jinan Open tahun ini.
Momen Bersejarah bagi Tenis Indonesia
Tembusnya Priska dan Janice ke semifinal bukan hanya sekadar kemenangan pribadi, tetapi juga tonggak penting bagi perkembangan tenis Indonesia. Dua petenis muda ini menunjukkan bahwa kerja keras, semangat juang, dan kepercayaan diri mampu menembus batas.
Keberhasilan mereka di Jinan Open 2025 ini diharapkan bisa menjadi inspirasi bagi generasi muda Indonesia lainnya untuk berani bermimpi dan berjuang di kancah internasional.
Penutup
Perjalanan Priska Nugroho dan Janice Tjen di Jinan Open 2025 masih jauh dari kata selesai. Dengan semangat dan performa luar biasa yang telah mereka tunjukkan, publik Indonesia tentu berharap mereka mampu melangkah hingga partai final.
Ini bukan sekadar tentang tenis — ini tentang mimpi, perjuangan, dan bukti bahwa atlet Indonesia punya daya saing di dunia internasional.