MataBerita – Kalender Jawa adalah warisan budaya yang hingga kini masih dijaga oleh masyarakat, terutama di Jawa Tengah dan Jawa Timur. Sistem penanggalan ini tidak hanya berfungsi sebagai penanda hari, tetapi juga memiliki nilai filosofis dan spiritual yang dalam. Banyak orang yang masih menggunakan kalender Jawa untuk mencari weton, menentukan hari baik, hingga membaca karakter seseorang berdasarkan tanggal lahirnya.
Pada hari ini, 3 November 2025, berdasarkan kalender Jawa tercatat sebagai Senin Wage, dengan Neptu 8 dan Wuku Julangwangi. Kombinasi antara hari dan pasaran ini dipercaya membawa makna tertentu bagi kehidupan seseorang, baik dari sisi rezeki, jodoh, maupun watak.
Kalau kamu penasaran seperti apa makna dari tanggal Jawa hari ini serta bagaimana kaitannya dengan weton, yuk simak ulasan lengkapnya berikut ini.
Detail Kalender Jawa Hari Ini, 3 November 2025
Kalender Jawa hari ini mencatat informasi penting tentang tanggal, pasaran, neptu, hingga wuku yang sedang berlangsung. Berikut rinciannya:
| Keterangan | Informasi |
|---|---|
| Tanggal Masehi | 3 November 2025 |
| Hari Pasaran | Senin Wage |
| Neptu Hari Ini | 8 |
| Wuku Hari Ini | Julangwangi |
| Tanggal Jawa | 12 Jumadilawal 1959 Ja |
| Bulan Jawa | Jumadilawal |
| Tahun Jawa | Dal |
| Tanggal Hijriah | 12 Jumadil Awal 1447 H |
Kombinasi antara Senin Wage (Neptu 8) dalam kalender Jawa ini sering dihubungkan dengan karakter yang lembut, pekerja keras, dan memiliki intuisi tajam. Orang dengan weton ini umumnya mampu menjadi penengah dalam situasi sulit dan dikenal sebagai pribadi yang tenang namun tegas.
Arti Weton Senin Wage Menurut Kalender Jawa
Makna Spiritual dan Karakter Senin Wage
Dalam budaya Jawa, weton digunakan untuk membaca kepribadian seseorang berdasarkan hari dan pasaran kelahirannya.
-
Hari Senin bernilai neptu 4, melambangkan ketenangan, kesabaran, dan kerja keras.
-
Pasaran Wage juga memiliki nilai neptu 4, yang berarti sederhana, teliti, dan tidak suka menonjolkan diri.
Jika dijumlahkan, maka Senin Wage memiliki total neptu 8. Menurut primbon Jawa, orang dengan weton ini memiliki jiwa yang lembut, penyabar, dan bisa menjadi penengah di antara perbedaan. Namun, mereka juga perlu berhati-hati agar tidak terlalu memendam perasaan.
Rezeki dan Jodoh Weton Senin Wage
Dalam hal rezeki, orang dengan weton Senin Wage biasanya tidak langsung mendapatkan keberuntungan besar, namun rezekinya stabil dan mengalir dari kerja keras. Mereka cenderung sukses di bidang yang membutuhkan kesabaran seperti pendidikan, kesehatan, atau bisnis rumahan.
Untuk urusan jodoh, Senin Wage cocok dengan mereka yang memiliki neptu 11 atau 13, seperti Selasa Kliwon atau Jumat Pon. Kombinasi ini dipercaya membawa keharmonisan dan keberuntungan dalam rumah tangga.
Kalender Jawa Besok, 4 November 2025
Jika kamu ingin mengetahui weton untuk hari berikutnya, berikut rincian kalender Jawa besok, 4 November 2025:
| Keterangan | Informasi |
|---|---|
| Tanggal Masehi | 4 November 2025 |
| Hari Pasaran | Selasa Kliwon |
| Neptu Hari Ini | 11 |
| Wuku Hari Ini | Julangwangi |
| Tanggal Jawa | 13 Jumadilawal 1959 Ja |
| Bulan Jawa | Jumadilawal |
| Tahun Jawa | Dal |
| Tanggal Hijriah | 13 Jumadil Awal 1447 H |
Hari Selasa Kliwon memiliki Neptu 11, yang sering dikaitkan dengan energi spiritual kuat dan semangat pantang menyerah. Hari ini cocok untuk memulai sesuatu yang baru atau mengambil keputusan penting.
Makna Wuku Julangwangi
Arti dan Filosofi Wuku Julangwangi
Dalam siklus 30 wuku dalam penanggalan Jawa, Julangwangi merupakan wuku ke-14. Wuku ini melambangkan seseorang yang berjiwa lembut, mudah beradaptasi, dan memiliki tanggung jawab tinggi.
Orang yang lahir pada wuku Julangwangi biasanya mudah mendapatkan simpati orang lain karena sifatnya yang bijak dan tidak suka mencari masalah. Namun, mereka juga perlu berhati-hati agar tidak terlalu memikirkan orang lain hingga mengorbankan diri sendiri.
Simbol dan Lambang Wuku Julangwangi
-
Lambang hewan: Burung Julang
-
Makna simbolik: Ketinggian budi, kebijaksanaan, dan kemampuan beradaptasi
-
Hari baik: Kamis dan Sabtu
-
Arah keberuntungan: Timur laut
Kalender Jawa Bulan November 2025 Lengkap
Kalender Jawa bulan November 2025 berlangsung dari 10 Jumadilawal 1959 Ja hingga 9 Jumadilakir 1959 Ja, dalam tahun Jawa Dal.
Berikut beberapa kombinasi hari, pasaran, neptu, dan wuku penting di bulan ini:
| Tanggal | Pasaran | Neptu | Wuku |
|---|---|---|---|
| 3 Nov 2025 | Wage | 8 | Julangwangi |
| 4 Nov 2025 | Kliwon | 11 | Julangwangi |
| 5 Nov 2025 | Legi | 12 | Julangwangi |
| 6 Nov 2025 | Pahing | 17 | Julangwangi |
| 7 Nov 2025 | Pon | 13 | Julangwangi |
| 8 Nov 2025 | Wage | 13 | Julangwangi |
| 9 Nov 2025 | Kliwon | 13 | Julangwangi |
| 10 Nov 2025 | Legi | 9 | Julangwangi |
| 15 Nov 2025 | Legi | 14 | Sungsang |
| 22 Nov 2025 | Pon | 16 | Galungan |
| 29 Nov 2025 | Kliwon | 17 | Kuningan |
Kalender Jawa seperti ini masih sering digunakan untuk menentukan hari baik (dino becik) dalam berbagai kegiatan penting, seperti pernikahan, pindah rumah, membuka usaha, atau upacara adat lainnya.
Pentingnya Mengetahui Kalender Jawa dan Weton
Mengetahui kalender Jawa hari ini bukan hanya sekadar tradisi, tetapi juga bentuk pelestarian budaya dan pemahaman spiritual yang diwariskan turun-temurun. Dalam filosofi Jawa, setiap hari membawa energi dan pengaruh berbeda terhadap kehidupan manusia.
Dengan memahami weton, seseorang dapat lebih mengenali dirinya sendiri, memahami kelebihan dan kekurangannya, serta menentukan langkah hidup yang lebih selaras dengan alam dan energi sekitarnya.
Hingga saat ini, sistem penanggalan Jawa tetap digunakan sebagai panduan penting dalam kehidupan masyarakat, terutama bagi mereka yang masih memegang teguh nilai-nilai leluhur.
Penutup
Kalender Jawa hari ini, 3 November 2025 (Senin Wage, Wuku Julangwangi), membawa pesan tentang keseimbangan dan ketenangan. Melalui pemahaman terhadap weton dan wuku, kita belajar bahwa setiap hari memiliki arti, energi, dan makna tersendiri yang bisa menjadi pedoman dalam menjalani kehidupan.
Tradisi ini tidak sekadar menghitung waktu, melainkan juga mengajarkan kita untuk hidup selaras dengan alam dan menghargai warisan budaya yang penuh filosofi.









