Kenapa 11 November 2025 Disebut Hari Jomblo Sedunia? Ini Asal-Usul & Faktanya

MataBerita – Benarkah Selasa, 11 November 2025 dirayakan sebagai Hari Jomblo Sedunia atau Single’s Day? Jawabannya ya. Tanggal 11.11 memang identik dengan perayaan bagi mereka

Redaksi

Hari Jomblo Sedunia
Hari Jomblo Sedunia

MataBerita – Benarkah Selasa, 11 November 2025 dirayakan sebagai Hari Jomblo Sedunia atau Single’s Day? Jawabannya ya. Tanggal 11.11 memang identik dengan perayaan bagi mereka yang masih belum memiliki pasangan.

Fenomena ini kini dikenal global, bahkan menjadi salah satu momen belanja terbesar di dunia.

Apa Itu Hari Jomblo Sedunia?

Hari Jomblo Sedunia atau Single’s Day adalah perayaan tahunan bagi individu yang tidak sedang menjalin hubungan. Momen ini populer karena jatuh pada tanggal 11 November (11.11), yang menggambarkan empat angka “1” sebagai simbol seseorang yang berdiri sendiri.

Fenomena ini berkembang pesat dan kini banyak dirayakan di berbagai negara, terutama melalui festival belanja online.

Asal Usul Single’s Day 11.11

Istilah “jomblo” dalam budaya internet China dikenal dengan sebutan guānggùn (光棍) yang berarti “tongkat polos/gundul” — simbol dari kesendirian.

Bermula dari Kampus

Sejarah Single’s Day diperkirakan dimulai pada 1993 oleh mahasiswa Universitas Nanjing di China. Mereka merayakan kesendirian dengan memberikan hadiah untuk diri sendiri.

Menurut publikasi Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata China, tren budaya kampus berperan besar dalam mempopulerkan istilah “guanggun”.

Jadi, Kenapa 11 November 2025 Hari Jomblo?

Pemilihan 11 November (11.11) dilakukan karena angka “1” dianggap paling tepat menggambarkan individu yang melajang. Jika ditulis berjejer—1-1-1-1—terlihat seperti empat orang yang berdiri sendiri.

Seiring waktu, tradisi ini berkembang, termasuk menjadi ajang berkumpul hingga saling mengungkapkan perasaan.

Baca Juga:  5 Cara Menghasilkan Uang dari Snack Video Terbukti Membayar ke DANA dan OVO

Media resmi China, China Daily, menyebutkan bahwa Single’s Day menyebar cepat sebagai fenomena budaya baru, bukan sekadar perayaan status lajang, tetapi juga ekspresi diri.

Perkembangan: Dari Hari Jomblo → Festival Belanja

Pada 2009, CEO Alibaba, Daniel Zhang, menjadikan Single’s Day sebagai festival belanja selama 24 jam.

Alibaba melaporkan lonjakan penjualan dari tahun ke tahun, hingga menjadikannya sebagai hari belanja terbesar di dunia, melampaui Black Friday dan Cyber Monday.

Alibaba Group juga mencatat pertumbuhan transaksi signifikan hingga 2021.

Uniknya, Single’s Day kini dirayakan tidak hanya oleh pria, tetapi juga perempuan. Banyak orang justru memanfaatkan hari ini untuk berkencan demi mengubah status.

Fenomena Unik Single’s Day

• Dirayakan oleh laki-laki & perempuan
• Ajakan kencan meningkat
• Jadi momentum self-reward
• Hari belanja terbesar dunia
• 11 November 2011 disebut Singles’ Day of the Century (11.11.11)

Kapan Hari Pacar Sedunia?

Jika 11 November adalah Hari Jomblo, maka Hari Pacar dirayakan pada 26 Januari atau World Couple’s Day.

Perayaan ini mulai populer sejak 2010-an. Banyak pasangan merayakannya secara sederhana, seperti makan malam, saling menulis surat, atau berbagi foto kebersamaan di media sosial.

Berbeda dari Valentine yang kental dengan bunga dan cokelat, World Couple’s Day lebih menekankan makna kedekatan dan refleksi hubungan.

Selain itu, ada pula momen cinta lain:

• 14 Februari → Hari Valentine
• 20 Mei → 520 Day (China) “wo ai ni / aku cinta kamu”
• 30 Agustus → National Girlfriend Day (AS)

Banyaknya momen bertema cinta menunjukkan setiap budaya punya cara sendiri untuk merayakan hubungan.

Kesimpulan

• 11 November 2025 dirayakan sebagai Hari Jomblo Sedunia / Single’s Day
• Bermula di China pada 1993 oleh mahasiswa Universitas Nanjing
• Dipilih karena angka 11.11 melambangkan individu yang single
• Alibaba mempopulerkannya sebagai festival belanja terbesar sejak 2009
• Hari Pacar (World Couple’s Day) jatuh pada 26 Januari

Baca Juga:  Long Weekend 2026: Daftar Libur Nasional, Cuti Bersama, dan Hari Penting Sepanjang Tahun

Perayaan ini bukan hanya soal status jomblo, tetapi menjadi simbol ekspresi diri, kemandirian, dan apresiasi terhadap diri sendiri yang kini mendunia.

Ikuti Kami di Google News

Tags

Related Post