MataBerita – Harga perak di pasar domestik maupun global terpantau bergerak stabil pada Selasa, 11 November 2025. Meski tidak menunjukkan perubahan signifikan dalam rupiah, nilai perak dalam dolar AS mengalami kenaikan yang cukup terasa.
Kestabilan harga perak hari ini mencerminkan kondisi pasar logam mulia global yang masih dipengaruhi pergerakan ekonomi internasional, kurs rupiah, serta sentimen investor terhadap aset safe haven.
Update Harga Perak Hari Ini (11 November 2025)
Mengacu pada data perdagangan terbaru, berikut rangkuman harga perak hari ini:
Harga Perak dalam Rupiah
-
Harga perak per gram: Rp27.223
-
Perubahan harian: +Rp0 (0,00%)
-
Harga perak per oz (troy ounce): Rp845.849
-
Perubahan harian: +Rp0 (0,00%)
Harga Perak dalam Dolar AS
-
USD/gram: $1,63
→ naik $0,08 (+4,95%) -
USD/oz: $50,69
→ naik $2,51 (+4,95%)
Kurs Rupiah
-
Kurs USD/IDR: Rp16.687
→ tidak berubah (0,00%)
Kenaikan harga perak dalam dolar AS menunjukkan adanya minat yang meningkat terhadap aset logam mulia, meski pasar domestik belum mencatat perubahan harga dalam rupiah.
Analisis: Apa Penyebab Harga Perak Stabil?
Kondisi stabil pada harga perak di Indonesia dipengaruhi oleh beberapa faktor:
-
Pergerakan kurs rupiah terhadap dolar AS
Karena transaksi internasional menggunakan USD, nilai tukar menjadi acuan utama perubahan harga logam mulia. -
Permintaan industri
Perak merupakan logam industri penting di sektor elektronik, otomotif, hingga energi surya. Permintaan yang konsisten membantu menjaga harga tetap stabil. -
Sentimen pasar global
Di tengah ketidakpastian ekonomi global, investor mulai melirik logam mulia sebagai aset lindung nilai.
Analis komoditas internasional mencatat bahwa kenaikan harga perak dalam dolar AS dipicu oleh peningkatan permintaan investasi.
“Permintaan logam mulia kembali naik menyusul ketidakpastian ekonomi global, mendorong harga perak menguat di pasar internasional,” menurut ringkasan laporan World Silver Institute.
Dampak bagi Investor & Konsumen
Bagi Investor
-
Momentum ini dapat menarik minat investor yang fokus pada portofolio jangka panjang.
-
Dengan kenaikan di pasar global, perak dinilai berpotensi menjadi aset alternatif selain emas.
Bagi Pelaku Industri
Industri yang menggunakan perak sebagai bahan baku—seperti elektronika dan otomotif—cenderung waspada karena kenaikan harga global bisa berdampak pada biaya produksi.
Prediksi Singkat
Pelaku pasar memperkirakan harga perak masih berpeluang naik apabila:
-
Ketidakstabilan ekonomi global berlanjut
-
Bank sentral menahan suku bunga
-
Permintaan industri tetap tinggi
Meski begitu, harga di pasar domestik masih diprediksi bergerak stabil mengikuti kurs rupiah terhadap dolar AS.








