MataBerita – Juventus kembali harus menelan hasil kurang memuaskan di ajangĀ Liga Champions UEFA. Bermain di depan pendukung sendiri di Stadion Allianz, Turin, mereka hanya mampu bermain imbang 1-1 melawan Sporting pada Selasa (4/11/2025) waktu setempat atau Rabu (5/11/2025) dini hari WIB.
Hasil ini tentu membuat banyak pendukung kecewa. Pasalnya, Juventus sebenarnya tampil cukup agresif dan mampu mengimbangi permainan Sporting, namun belum bisa mengamankan kemenangan pertama mereka di kompetisi Eropa musim ini.
Lebih menyakitkan lagi karena gol yang menyelamatkan Juventus baru hadir setelah terlebih dahulu tertinggal dari tim tamu.
Di bawah asuhan pelatih baru, Luciano Spalletti, publik berharap performa Juventus mengalami peningkatan signifikan. Namun, perubahan belum menunjukkan hasil yang diinginkan, dan Bianconeri masih berjuang keras keluar dari tren negatif.
Situasi Juventus di Liga Champions UEFA
Hasil imbang kontra Sporting memperpanjang catatan tanpa kemenangan Juventus diĀ Liga Champions UEFAĀ musim ini. Dari empat pertandingan, Si Nyonya Tua baru mengumpulkan tiga poin.
Ini bukan sekadar hasil buruk, tetapi juga lanjutan dari situasi sebelumnya yang menyebabkan pelatih Igor Tudor dipecat setelah delapan laga tanpa kemenangan di semua kompetisi. Luciano Spalletti pun datang membawa harapan tinggi, namun proses kebangkitan masih berjalan lambat.
Hasil yang Belum Memuaskan
Penyerang Juventus,Ā Dusan Vlahovic, mengakui performa tim belum maksimal.
āKami tidak puas dengan hasil ini, seharusnya kami bisa berbuat lebih banyak,ā ujar Vlahovic.
Komentar ini mencerminkan rasa frustrasi tim yang sudah berjuang keras namun belum mampu mengunci tiga poin.
Jalannya Pertandingan Juventus vs Sporting
Sporting Unggul Lebih Dulu
Pertandingan dimulai dengan tempo cepat. Sporting berhasil memimpin di menit ke-12 setelah Francisco Trincao mengirimkan umpan ke sisi kanan yang diterima Maximiliano Araujo.
Araujo yang bergerak lincah melepaskan tembakan mendatar yang mengenai tiang jauh sebelum bersarang di pojok bawah gawang Juventus. Skor 0-1 untuk Sporting.
Sporting hampir menggandakan keunggulan ketika tendangan Trincao membentur mistar gawang. Peluang tersebut membuat tuan rumah makin tertekan.
Vlahovic Samakan Kedudukan
Juventus akhirnya bangkit lewat aksi individu Dusan Vlahovic. Sundulannya lebih dulu ditepis oleh Rui Silva, namun penyerang Serbia itu kembali menebar ancaman.
Pada menit ke-34, Vlahovic memanfaatkan umpan akurat dari Khephren Thuram dengan sundulan keras yang tak mampu dihentikan kiper Sporting. Skor menjadi 1-1.
Pelatih Juventus, Luciano Spalletti, mengapresiasi respons anak asuhnya.
āAwal laga memang rumit, tetapi kami bereaksi dengan baik dan bahkan pantas memimpin,ā ujar Spalletti.
Babak Kedua: Banyak Tekanan, Tidak Ada Gol
Memasuki babak kedua, Juventus tampil lebih agresif dan terus menekan pertahanan Sporting. Namun, peluang demi peluang gagal berbuah gol tambahan.
Sporting bertahan dengan disiplin dan mengandalkan serangan balik cepat untuk mengancam gawang lawan.
Hingga pertandingan berakhir, skor tetap 1-1. Juventus harus puas hanya mengamankan satu poin dari laga kandang ini.
Spalletti memberikan evaluasi bahwa tim masih perlu banyak perbaikan.
āMasih banyak ruang untuk perbaikan, tetapi bersama-sama kita bisa menemukan kepuasan,ā ujarnya.
Kondisi Klasemen & Laga Selanjutnya
Dengan hasil ini, Juventus masih berada di posisi sulit karena baru mengumpulkan tiga poin dari empat pertandingan. Situasi ini membuat peluang mereka untuk lolos ke babak selanjutnya semakin terjal.
Sementara itu, Sporting kini mengoleksi tujuh poin dan berada dalam posisi lebih baik untuk melaju.
Jadwal Lanjutan
-
Juventus akan bertandang ke markas Bodo/Glimt padaĀ 25 November 2025Ā untuk mencari kemenangan perdana.
-
Sporting akan menjamu Club Brugge sehari setelahnya.
Pertandingan-pertandingan tersebut sulit, namun menjadi kesempatan bagi kedua tim untuk memperbaiki posisi di grup Liga Champions UEFA.
Harapan Juventus ke Depan
Perubahan pelatih, strategi baru, serta persiapan yang sudah dilakukan masih perlu waktu untuk menunjukkan dampaknya. Pada titik ini, Juventus dituntut untuk bisa lebih konsisten dan memanfaatkan setiap peluang di sisa laga grup.
Para penggemar tentu berharap Si Nyonya Tua bisa kembali tampil dominan dan memutus tren negatifnya.
Penutup
Hasil imbang 1-1 melawan Sporting memang bukan akhir dunia, tetapi menjadi alarm bahwa Juventus harus segera bangkit jika ingin melaju lebih jauh diĀ Liga Champions UEFA.
Kinerja Dusan Vlahovic menunjukkan potensi besar, namun perlu dukungan kolektif agar performa tim membaik secara menyeluruh.
Masih ada waktu bagi Juventus untuk memperbaiki posisi mereka, dan laga berikutnya kontra Bodo/Glimt menjadi ujian penting. Akankah kebangkitan itu benar-benar terjadi? Kita tunggu saja perkembangan selanjutnya.









