Link Daftar PPPK BGN Desember 2025, Syarat Dan Jadwal Seleksi Lengkap

MataBerita.co.id – Rekrutmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Badan Gizi Nasional (BGN) kembali dibuka untuk Tahun Anggaran 2025. Kali ini, seleksi tahap II

Redaksi

Link Daftar PPPK BGN
Link Daftar PPPK BGN

MataBerita.co.id – Rekrutmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Badan Gizi Nasional (BGN) kembali dibuka untuk Tahun Anggaran 2025. Kali ini, seleksi tahap II menjadi perhatian banyak pencari kerja karena langsung terkait dengan program strategis pemerintah, yakni Makan Bergizi Gratis (MBG) yang diatur dalam Peraturan Presiden Nomor 83 Tahun 2024.

Lewat rekrutmen ini, pemerintah mencari tenaga profesional yang siap bekerja di dapur umum berbagai daerah di Indonesia untuk memastikan makan siang bergizi benar-benar sampai ke meja anak-anak sekolah dan kelompok sasaran lainnya. Tak heran, link daftar PPPK BGN Desember 2025 dan tata cara pendaftarannya kini ramai diburu calon pelamar.

Kalau kamu termasuk yang ingin berkarier di program MBG dan berkontribusi langsung pada pemenuhan gizi nasional, penting banget memahami link resmi pendaftaran, alur daftar di portal SSCASN, hingga syarat dan jadwal seleksi yang cukup padat. Artikel ini akan mengulas semuanya secara runtut agar kamu tidak salah langkah dan tidak terlambat mendaftar.

Sekilas tentang Rekrutmen PPPK BGN 2025 Tahap II

Badan Gizi Nasional (BGN) merupakan lembaga yang dibentuk pemerintah untuk memastikan kebijakan pemenuhan gizi, termasuk Makan Bergizi Gratis, berjalan terarah dan terukur. Untuk menjalankan mandat tersebut, BGN membuka rekrutmen PPPK Tahun Anggaran 2025 dengan kebutuhan formasi cukup besar.

Menurut pengumuman resmi BGN, kebutuhan PPPK di lingkungan BGN tahun 2025 mencapai 32.000 formasi, yang terbagi atas sekitar 31.250 formasi khusus dan 750 formasi umum. Para peserta yang lulus seleksi akan ditempatkan di dapur umum dan satuan pelayanan pemenuhan gizi di berbagai wilayah Indonesia, dengan penempatan yang umumnya disesuaikan dengan alamat KTP pelamar guna mendukung pemerataan tenaga dan kelancaran operasional.

BGN menekankan bahwa rekrutmen ini bukan sekadar membuka lapangan kerja, tapi juga upaya memperkuat layanan gizi nasional. Karena itu, seleksi dilakukan melalui mekanisme nasional yang transparan lewat portal SSCASN Badan Kepegawaian Negara (BKN).

Baca Juga:  Cara Cek Bansos KJP Periode November 2025: Jadwal Cair, Nominal Bantuan, dan Aturan Penggunaan

Link Resmi Pendaftaran PPPK BGN Desember 2025

Satu hal yang wajib kamu ingat: pendaftaran PPPK BGN tidak dilakukan melalui link sembarangan. Seluruh proses resmi seleksi berbasis SSCASN yang dikelola BKN.

Portal Resmi SSCASN

Pendaftaran, pengunggahan berkas, hingga pencetakan kartu ujian dilakukan melalui portal nasional:

  • Laman resmi SSCASN: https://sscasn.bkn.go.id/

Melalui portal ini, pelamar dapat memilih instansi Badan Gizi Nasional (BGN) dan formasi yang tersedia sesuai kualifikasi pendidikan. Pastikan kamu selalu mengecek alamat situs dengan teliti untuk menghindari link palsu atau situs tidak resmi.

Prinsip umumnya, pemerintah selalu menegaskan bahwa seluruh pendaftaran calon ASN/PPPK dilakukan tanpa pungutan biaya dan hanya melalui portal resmi SSCASN BKN. Jika kamu menemukan tautan lain di luar kanal resmi atau ada pihak yang menjanjikan kelulusan dengan imbalan tertentu, bisa dipastikan itu bukan bagian dari prosedur resmi.

Tata Cara Daftar PPPK BGN di SSCASN

Agar tidak keliru saat mengisi formulir online, berikut alur umum pendaftaran PPPK BGN Desember 2025 yang dirangkum dari dokumen resmi dan panduan di laman BGN serta SSCASN. Gunakan langkah-langkah ini sebagai checklist pribadi saat mendaftar.

1. Persiapkan Data dan Dokumen Pribadi

Sebelum login ke SSCASN, siapkan semua dokumen yang disyaratkan dalam bentuk scan (pindai) yang jelas dan dapat dibaca. Secara umum, dokumen yang biasanya diminta antara lain:

  • KTP-el atau surat keterangan pengganti KTP-el yang masih berlaku.

  • Surat lamaran yang diketik dan ditujukan kepada Kepala Badan Gizi Nasional melalui Ketua Panitia Seleksi Pengadaan PPPK Tahun 2025, serta dibubuhi e-meterai atau meterai tempel sesuai ketentuan.

  • Surat pernyataan beberapa poin (berisi kesediaan mematuhi aturan seleksi dan penempatan) yang ditandatangani dan dibubuhi meterai.

  • Surat pernyataan mengikuti seleksi PPPK BGN dan Surat Pernyataan Pertanggungjawaban Mutlak (SPTJM) yang juga dibubuhi meterai.

  • Surat pernyataan kesediaan penempatan di seluruh wilayah NKRI.

  • Pas foto berwarna terbaru ukuran 4×6 berlatar belakang merah, memakai kemeja putih rapi, wajah jelas menghadap ke depan, bukan swafoto.

  • Ijazah asli sesuai kualifikasi pendidikan yang disyaratkan (bukan draf atau fotokopi legalisir saja).

  • Transkrip nilai asli yang memuat seluruh halaman.

  • Dokumen akreditasi kampus/prodi dari BAN-PT jika diminta.

  • Bukit kelulusan di PDDIKTI atau keterangan resmi dari perguruan tinggi/lembaga terkait.

  • SKCK asli dari Polres/Polda dengan masa berlaku yang masih aktif, biasanya maksimal 6 bulan.

  • Surat keterangan sehat jasmani dan rohani dari fasilitas kesehatan milik pemerintah.

  • Surat keterangan bebas narkoba/NAPZA dari rumah sakit pemerintah atau lembaga berwenang.

  • Surat pengalaman kerja atau sertifikat manajerial, khususnya untuk pelamar formasi khusus atau pelamar yang mengklaim pengalaman kerja di bidang relevan.

Baca Juga:  Jadwal Pencairan Bantuan PIP November 2025: Kapan Cair dan Cara Mengeceknya?

Pastikan setiap dokumen dipindai utuh, seluruh halaman terlihat, dan kualitas gambarnya cukup tajam sehingga panitia dapat membacanya tanpa hambatan.

2. Registrasi dan Pengisian Data di SSCASN

Setelah dokumen siap, lakukan langkah-langkah berikut di portal SSCASN:

  1. Buka laman SSCASN di https://sscasn.bkn.go.id/ melalui browser.

  2. Buat akun atau login, jika sebelumnya kamu sudah pernah mendaftar seleksi CASN/PPPK menggunakan NIK yang sama.

  3. Lengkapi biodata di sistem SSCASN secara teliti, mulai dari data identitas, alamat, hingga informasi pendidikan.

  4. Pilih instansi Badan Gizi Nasional (BGN) dan formasi jabatan yang sesuai dengan kualifikasi pendidikanmu.

  5. Pilih lokasi ujian. Umumnya, pelamar hanya dapat memilih satu lokasi ujian yang menyelenggarakan seleksi PPPK BGN, jadi pertimbangkan jarak dan aksesibilitas dari tempat tinggalmu.

Kesalahan pengisian biodata atau pemilihan formasi bisa berakibat fatal, termasuk dinyatakan tidak lulus seleksi administrasi. Karena itu, pastikan semua data sudah benar sebelum menekan tombol simpan/kirim.

3. Unggah Berkas Persyaratan secara Lengkap

Setelah memilih formasi, kamu akan diminta mengunggah berkas persyaratan. Beberapa hal yang perlu diperhatikan:

  • Ikuti format file dan ukuran maksimal yang ditentukan di portal SSCASN.

  • Pastikan file berwarna (jika diminta) dan seluruh tulisan dapat dibaca jelas.

  • Jika ada berkas gabungan (misalnya ijazah dan surat penyetaraan untuk lulusan luar negeri), pastikan digabung sesuai instruksi.

  • Periksa kembali satu per satu dokumen yang terunggah sebelum mengakhiri proses pendaftaran.

Panitia seleksi menegaskan bahwa pelamar yang tidak mengunggah salah satu dokumen wajib atau mengunggah dokumen yang tidak sesuai ketentuan dapat dinyatakan Tidak Memenuhi Syarat (TMS) pada tahap administrasi.

4. Cetak Kartu Ujian

Setelah seluruh proses pendaftaran online selesai dan dinyatakan terekam di sistem, pelamar wajib:

  • Mencetak kartu ujian melalui laman SSCASN.

Kartu ini nantinya akan digunakan saat mengikuti seleksi kompetensi berbasis Computer Assisted Test (CAT) BKN. Simpan kartu ujian dalam keadaan rapi dan jangan menunggu hingga mendekati jadwal ujian untuk mencetaknya agar terhindar dari kendala teknis.

Ikuti Kami di Google News

Related Post