Panduan Lengkap Pinjaman Modal Usaha KUR BRI 2025: Syarat, Cara Daftar Online, dan Simulasinya

MataBerita.co.id – Mencari tambahan modal usaha sering kali jadi tantangan terbesar bagi para pelaku UMKM. Banyak yang ingin mengembangkan bisnis, tetapi bingung harus mengajukan pinjaman

Ananda San

Pinjaman Modal Usaha KUR BRI

MataBerita.co.id – Mencari tambahan modal usaha sering kali jadi tantangan terbesar bagi para pelaku UMKM. Banyak yang ingin mengembangkan bisnis, tetapi bingung harus mengajukan pinjaman ke mana dan bagaimana cara memastikan prosesnya aman serta kredibel. Di tengah kebutuhan yang terus naik, program Pinjaman Modal Usaha KUR BRI kembali menjadi salah satu opsi pembiayaan paling populer berkat bunga rendah, akses mudah, dan jangkauan yang luas hingga pelosok daerah.

BRI memang menjadi bank penyalur KUR terbesar di Indonesia. Hingga Oktober 2025, bank pelat merah ini telah menyalurkan lebih dari Rp147 triliun KUR kepada jutaan debitur UMKM. Angka tersebut menunjukkan satu hal: minat dan kepercayaan pelaku usaha terhadap produk pembiayaan BRI sangat tinggi. Apalagi sekarang proses pengajuannya semakin praktis—bisa dilakukan secara online tanpa harus sering bolak-balik ke kantor cabang.

Artikel ini menyajikan panduan lengkap, detail, dan diperluas untuk membantu Anda memahami apa saja syarat pinjaman KUR BRI online, perbedaan jenis pinjaman, simulasi cicilan, hingga tips agar pengajuan lebih mudah disetujui. Gaya bahasa dibuat ringan, tetapi tetap akurat dan mengikuti kaidah jurnalistik serta SEO modern. Mari mulai dari dasar: apa yang membuat KUR BRI begitu diminati?

Table of Contents

Apa Itu Pinjaman Modal Usaha KUR BRI?

Program Kredit Usaha Rakyat (KUR) merupakan pembiayaan bersubsidi dari pemerintah yang disalurkan melalui beberapa bank, salah satunya BRI. Tujuannya sederhana namun krusial: membuka akses modal bagi usaha kecil dan mikro yang sebenarnya potensial, tetapi belum memiliki cukup aset untuk mengajukan pinjaman konvensional.

BRI menjadi penyalur utama KUR berkat jaringan kantor yang luas dan pengalaman bertahun-tahun menangani UMKM di berbagai sektor, mulai dari perdagangan, pertanian, perikanan, hingga industri rumahan. Dengan bunga tetap 6% per tahun, KUR menjadi salah satu pinjaman modal usaha paling ramah bagi pelaku UKM.

Kementerian Koperasi dan UKM menegaskan bahwa program KUR diharapkan mampu mendorong transformasi UMKM agar semakin bankable. “Akses pembiayaan murah menjadi kunci pertumbuhan UMKM. KUR adalah instrumen yang terus disempurnakan pemerintah agar pelaku usaha bisa naik kelas,” ujar Menkop UKM dalam beberapa kesempatan resmi.

Syarat Pengajuan KUR BRI 2025

Sebelum mengajukan, pemohon wajib memastikan bahwa usaha yang dijalankan memenuhi kriteria dasar yang telah ditetapkan pemerintah dan BRI. Syarat ini penting karena menjadi dasar verifikasi awal sebelum masuk ke tahap survei.

Persyaratan Umum KUR BRI

Berikut persyaratan dasar yang berlaku untuk semua jenis KUR:

  • Usaha telah berjalan minimal 6 bulan secara aktif dan produktif

  • Tidak sedang menerima kredit produktif dari bank lain (kredit konsumtif seperti KPR, KKB, dan kartu kredit masih diperbolehkan)

  • Memiliki identitas sah berupa KTP dan Kartu Keluarga (KK)

  • Memiliki NIB atau IUMK sebagai bukti legalitas usaha

  • NPWP wajib untuk pengajuan di atas Rp50 juta

Persyaratan ini mengacu pada aturan terbaru penyaluran KUR yang juga diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). BRI biasanya menekankan bahwa kelengkapan dokumen akan mempercepat proses persetujuan.

Menurut penjelasan resmi Direktur Bisnis Mikro BRI, kepastian legalitas usaha menjadi faktor penting. “Kami ingin memastikan bahwa dana KUR benar-benar digunakan untuk kegiatan usaha produktif. Dokumen yang jelas membuat proses lebih cepat dan tepat sasaran,” katanya dalam rilis awal tahun.

Jenis KUR BRI dan Ketentuannya

BRI menyediakan dua jenis KUR utama yang paling banyak digunakan UMKM. Masing-masing memiliki plafon, tenor, serta ketentuan berbeda sehingga calon debitur bisa memilih sesuai kebutuhan pertumbuhan usahanya.

1. KUR Mikro BRI – Pinjaman Modal Usaha Tanpa Jaminan

KUR Mikro menjadi program favorit karena tidak membutuhkan agunan tambahan. Produk ini cocok bagi pemilik usaha kecil yang butuh modal di bawah Rp50 juta untuk meningkatkan kapasitas produksi, menambah stok barang, membeli peralatan sederhana, atau menambah modal kerja lainnya.

Baca Juga:  Update! Kode Redeem FF Hari Ini 5 November 2025 Masih Aktif & Siap Ditukar

Ketentuan KUR Mikro BRI:

  • Plafon maksimal Rp50 juta

  • Bunga 6% efektif per tahun

  • Tanpa agunan tambahan

  • Bebas biaya provisi dan administrasi

Untuk jenis kreditnya, terdapat dua pilihan sesuai kebutuhan usaha:

| Jenis Pinjaman | Keterangan | Tenor Maksimal |
| Kredit Modal Kerja (KMK) | Untuk operasional harian | 3 tahun |
| Kredit Investasi (KI) | Untuk pembelian aset | 5 tahun |

KUR Mikro biasanya menjadi solusi awal bagi UMKM pemula yang belum memiliki aset besar, tetapi membutuhkan dukungan modal untuk memperluas usaha. Banyak pelaku bisnis kecil di sektor kuliner, fashion rumahan, dan pertanian yang mengandalkan jenis KUR ini.

2. KUR Kecil BRI – Pembiayaan Besar dengan Agunan

Untuk usaha yang sudah lebih berkembang dan membutuhkan modal lebih besar—mulai Rp50 juta sampai Rp500 juta—KUR Kecil bisa dipilih. Namun, berbeda dengan KUR Mikro, jenis ini mengharuskan adanya agunan tambahan.

Ketentuan KUR Kecil BRI:

  • Plafon pinjaman Rp50 juta – Rp500 juta

  • Bunga tetap 6% per tahun

  • Agunan wajib minimal 100% dari nilai pinjaman

  • Tenor lebih panjang untuk modal kerja dan investasi

Jenis pinjaman KUR Kecil juga terdiri dari KMK dan KI dengan rincian:

| Jenis Pinjaman | Keterangan | Tenor Maksimal |
| Kredit Modal Kerja | Untuk operasional | 4 tahun |
| Kredit Investasi | Untuk ekspansi | 5 tahun |

Agunan yang dapat digunakan biasanya berupa:

  • Sertifikat tanah atau bangunan

  • BPKB kendaraan

  • Aset lain yang nilainya bisa dinilai bank

KUR Kecil sangat cocok bagi UMKM yang sedang bersiap memperbesar skala bisnis seperti membuka cabang, membeli mesin usaha, atau memperluas area produksi.

Simulasi Angsuran KUR BRI 2025

Sebelum mengajukan, penting untuk menghitung kemampuan bayar. Meski bunga KUR BRI relatif rendah, pemilihan tenor sangat memengaruhi besarnya cicilan bulanan.

Berikut simulasi cicilan berdasarkan plafon dan tenor (suku bunga efektif 6% per tahun):

| Plafon | 12 Bulan | 24 Bulan | 36 Bulan | 60 Bulan |
| Rp10 juta | Rp883.333 | Rp466.667 | Rp327.778 | Rp216.667 |
| Rp50 juta | Rp4.416.667 | Rp2.333.333 | Rp1.638.889 | Rp1.083.333 |
| Rp100 juta | Rp8.833.333 | Rp4.666.667 | Rp3.277.778 | Rp2.166.667 |
| Rp500 juta | Rp44.166.667 | Rp23.333.333 | Rp16.388.889 | Rp10.833.333 |

Catatan: angka di atas bersifat simulasi. Nominal bisa berbeda sesuai penilaian bank.

Cara Mengajukan Pinjaman Modal Usaha KUR BRI

BRI menyediakan dua opsi pengajuan—online dan offline. Keduanya memiliki alur yang cukup sederhana, tetapi sistem digital saat ini jauh lebih praktis karena bisa dilakukan kapan saja.

1. Cara Daftar KUR BRI Online Via Website Resmi atau BRImo

Pengajuan online menjadi pilihan mayoritas UMKM dalam dua tahun terakhir karena prosesnya tidak memerlukan kunjungan awal ke kantor cabang. BRI juga terus mengembangkan sistem digital termasuk integrasi BRImo dengan layanan KUR.

Berikut langkah-langkah pengajuan:

  1. Buka aplikasi BRImo atau kunjungi situs resmi BRI untuk KUR: kur.bri.co.id

  2. Pilih menu Ajukan Pinjaman KUR.

  3. Isi formulir data diri, identitas usaha, dan informasi terkait pendapatan/omzet.

  4. Unggah dokumen wajib seperti KTP, NIB/IUMK, serta foto lokasi usaha.

  5. Lakukan simulasi angsuran sesuai kebutuhan.

  6. Kirim permohonan dan tunggu proses verifikasi (umumnya 3–5 hari kerja).

  7. Jika lolos verifikasi, petugas BRI akan melakukan survei lapangan.

  8. Setelah disetujui, Anda diminta datang ke kantor BRI untuk tanda tangan akad kredit.

  9. Dana dicairkan ke rekening.

BRI menegaskan bahwa survei tetap wajib, meskipun proses awal dilakukan secara digital. Hal itu dilakukan untuk memastikan usaha debitur benar-benar berjalan dan layak mendapat pembiayaan.

Menurut informasi resmi BRI, proses digital ini mengurangi antrean di kantor dan mempercepat screening awal. “Digitalisasi KUR adalah bagian dari transformasi layanan agar UMKM lebih mudah mendapatkan akses permodalan,” jelas manajemen BRI dalam rilis kinerja triwulan.

2. Cara Mengajukan KUR BRI Secara Offline di Kantor Cabang

Bagi pelaku UMKM yang merasa lebih nyaman melakukan konsultasi langsung, pengajuan secara tatap muka tetap dibuka.

Alurnya sebagai berikut:

  1. Datang ke kantor cabang/unit BRI dengan membawa dokumen lengkap.

  2. Konsultasikan kebutuhan modal dan pilih jenis KUR yang paling sesuai.

  3. Petugas akan memberikan formulir pengajuan.

  4. Serahkan berkas dan tunggu proses penilaian awal.

  5. Tim BRI melakukan survei usaha.

  6. Jika permohonan disetujui, debitur menandatangani akad kredit.

  7. Dana dicairkan ke rekening secara langsung.

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menetapkan bahwa bank wajib memberi keputusan persetujuan atau penolakan dalam waktu maksimal 14 hari kerja setelah dokumen dinyatakan lengkap. Ketentuan ini bertujuan meningkatkan kepastian bagi debitur.

Tips Agar Pengajuan KUR BRI Mudah Disetujui

Tidak semua pengajuan KUR otomatis diterima. Bank tetap melakukan analisis kelayakan untuk memastikan dana digunakan secara produktif. Berikut beberapa tips berdasarkan pengalaman lapangan serta pedoman resmi:

1. Tampilkan Pembukuan Usaha yang Rapi

Meski hanya pembukuan sederhana—misalnya catatan omzet harian, arus kas, atau buku stok—dokumentasi seperti ini menunjukkan usaha memang berjalan dan memiliki potensi berkembang.
BRI menilai faktor ini sebagai salah satu indikator kelayakan utama.

2. Pastikan Semua Dokumen Valid dan Ter-update

KTP dan KK harus sesuai data terbaru, sementara NIB/IUMK wajib aktif. Jika ada perbedaan alamat antara KTP dan lokasi usaha, sertakan keterangan tambahan.

3. Pilih Plafon Sesuai Kemampuan Bayar

Bank akan mengevaluasi rasio cicilan terhadap pendapatan.
Mengambil plafon terlalu besar tanpa perhitungan justru memperkecil peluang disetujui.

4. Pastikan Tidak Ada Kredit Bermasalah

Bank akan memeriksa SLIK OJK (dulu BI Checking).
Jika pernah memiliki tunggakan kredit, peluang approval bisa menurun.

Baca Juga:  Tuduhan Skandal Seksual Gegerkan Publik, Lee Yi Kyung Angkat Suara dan Siap Tempuh Jalur Hukum

5. Lokasi Usaha Harus Jelas dan Aktif

Survei lapangan adalah tahap krusial. Kebanyakan pengajuan ditolak karena usaha tidak ditemukan atau tidak aktif saat tim survei datang. Pastikan Anda berada di lokasi usaha pada hari yang ditentukan.

Insight Tambahan

Data internal BRI menunjukkan bahwa lebih dari 66% debitur KUR mengalami peningkatan omzet setelah menerima pembiayaan. Ini menunjukkan bahwa program KUR tidak hanya membantu permodalan, tetapi juga mendorong UMKM naik kelas.

Ekonom UMKM sering menilai bahwa bunga rendah dan tenor fleksibel menjadi faktor utama keberhasilan program ini. Akses modal terjangkau memungkinkan pelaku usaha memperluas stok barang, memperbaiki peralatan, hingga diversifikasi lini produk.

Dampak Program KUR BRI Terhadap Pertumbuhan UMKM

Penyaluran KUR oleh BRI secara konsisten menjadi pilar pembiayaan UMKM di Indonesia. Dengan jaringan kantor terbesar dan fokus kuat pada sektor mikro, BRI memainkan peran strategis dalam pemerataan ekonomi.

Pemerataan Akses ke Daerah Terpencil

BRI memiliki lebih dari 9.000 unit layanan hingga pelosok. Artinya, pelaku usaha kecil di daerah pun memiliki akses yang sama terhadap modal produktif.

Mendorong UMKM Masuk Ekosistem Perbankan

Banyak UMKM yang sebelumnya tidak memiliki rekening tabungan ataupun riwayat kredit kini mulai terdata secara formal melalui program KUR. Ini membantu mereka mendapatkan akses pembiayaan lebih besar di masa depan.

Membantu Pemulihan Ekonomi Nasional

Setelah pandemi, UMKM menjadi sektor yang paling cepat bangkit. Pemerintah pun terus memperbesar plafon KUR agar pemulihan makin merata. Penyaluran BRI yang mencapai ratusan triliun per tahun menjadi bukti nyata kontribusinya.

Apakah KUR BRI Aman?

KUR merupakan program pemerintah yang penyalurannya diawasi:

  • Kementerian Keuangan

  • Kementerian Koperasi dan UKM

  • OJK (Otoritas Jasa Keuangan)

  • Bank Indonesia

BRI sebagai bank pelat merah juga memiliki tingkat pengawasan yang ketat dalam proses verifikasi, penilaian risiko, dan penyaluran dana. Selama debitur mengikuti prosedur dan menyediakan data sesuai kenyataan, program ini sangat aman dan legal.

Tantangan UMKM dan Pentingnya Akses Modal Terjangkau

Walau jumlah UMKM di Indonesia sangat besar, tidak semua pelaku usaha memiliki akses mudah ke modal kerja. Banyak yang mengandalkan tabungan pribadi, modal keluarga, atau sistem pembayaran tempo dari pemasok. Padahal, pertumbuhan usaha sering terhambat bukan karena kurangnya ide, tetapi karena terbatasnya likuiditas.

Masalah yang Sering Dihadapi UMKM

  1. Kesulitan menyediakan stok barang saat permintaan naik
    Terjadi pada usaha ritel, kuliner, atau agribisnis yang membutuhkan persediaan cepat.

  2. Tidak memiliki cukup modal untuk membeli alat produksi baru
    Mesin, freezer, kompor industri, rak display, atau kendaraan operasional sering kali membutuhkan biaya besar.

  3. Kesulitan memperluas lokasi atau membuka cabang baru
    Ekspansi usaha biasanya membutuhkan modal ratusan juta.

  4. Kurangnya edukasi keuangan dan akses pembiayaan formal
    Banyak UMKM yang belum memahami pentingnya administrasi dan pembukuan.

Melalui program KUR, pemerintah ingin menjembatani kesenjangan ini, sementara BRI menjadi ujung tombak penyalur dengan jaringan nasional yang luas. Dengan bunga rendah 6% per tahun, UMKM bisa mengakses modal produktif tanpa terbebani biaya pinjaman yang tinggi.

Langkah Setelah Mendapat Pinjaman KUR BRI

Tidak berhenti pada proses pencairan, penggunaan KUR secara efektif sangat menentukan keberhasilan usaha. Berikut beberapa langkah strategis yang disarankan oleh banyak pendamping UMKM:

1. Gunakan Dana Sesuai Rencana Bisnis

Ketika mengajukan KUR, debitur biasanya sudah mencantumkan tujuan pinjaman. Pastikan dana digunakan sesuai rencana, misalnya:

  • Menambah stok

  • Membeli peralatan

  • Menambah tenaga kerja

  • Renovasi tempat usaha

Penggunaan dana yang tidak terarah akan menyulitkan pengembalian pinjaman.

2. Disiplin dalam Pembayaran Angsuran

Reputasi kredit yang baik penting untuk peluang pembiayaan lebih besar di masa mendatang. Gunakan fitur auto-debit BRI untuk menghindari keterlambatan.

3. Catat Semua Transaksi Usaha

Pembukuan membantu pemilik usaha memetakan keuntungan, biaya operasional, serta proyeksi usaha ke depan. Banyak aplikasi pembukuan gratis yang dapat dipakai UMKM.

4. Lakukan Evaluasi Berkala

Apakah omzet meningkat setelah mendapat KUR? Apakah margin usaha membaik?
Analisis sederhana ini penting untuk menentukan strategi selanjutnya.

Studi Kasus UMKM yang Berhasil Memanfaatkan KUR

Untuk memberikan gambaran lebih nyata, berikut contoh kasus umum (berdasarkan pola yang sering ditemui pendamping UMKM BRI, tanpa menyebut identitas spesifik):

Contoh 1 – Usaha Kuliner Rumahan

Seorang pemilik usaha katering mengajukan KUR Mikro Rp25 juta untuk membeli freezer tambahan, oven, serta menambah bahan baku. Dalam enam bulan, omzet naik 40% karena mampu menerima pesanan dalam jumlah lebih besar.

Contoh 2 – Usaha Fashion Thrift & Konveksi Kecil

Pemilik butik online mengajukan KUR untuk memperbesar stok dan membeli mesin jahit semi-industri. Dampaknya, jumlah produk meningkat dan jangkauan pasar melebar hingga ke luar kota.

Contoh 3 – Usaha Pertanian Hortikultura

Petani sayuran mengajukan KUR Kecil sekitar Rp120 juta untuk pembelian greenhouse sederhana. Hasil panen lebih stabil dan nilai jual meningkat karena kualitas yang lebih konsisten.

Studi kasus seperti ini menegaskan bahwa KUR bukan sekadar pinjaman, tetapi alat percepatan pertumbuhan usaha.

Risiko dan Hal yang Perlu Diperhatikan Debitur KUR BRI

Meski KUR sangat membantu, debitur wajib memahami risiko agar tidak salah langkah.

Risiko Terlalu Banyak Mengambil Kredit

Mengambil plafon lebih besar dari kemampuan bayar bisa mengganggu arus kas. Bank menyarankan cicilan maksimal 30–40% dari omzet bersih agar usaha tetap sehat.

Risiko Usaha Berhenti Beroperasi

Jika usaha berhenti karena masalah operasional atau kondisi pasar, debitur tetap memiliki kewajiban membayar angsuran.

Risiko Keterlambatan Pembayaran

Keterlambatan bisa menyebabkan:

  • Biaya denda

  • Reputasi kredit buruk

  • Sulit mengajukan pembiayaan lanjutan

Pihak BRI sering mengimbau debitur agar segera berkonsultasi jika mengalami kendala pembayaran.

FAQ — Pertanyaan yang Sering Ditanyakan Terkait KUR BRI

Berikut beberapa pertanyaan yang paling sering diajukan calon debitur UMKM:

Apakah KUR BRI benar-benar tanpa jaminan?

Untuk KUR Mikro, benar—tidak ada agunan tambahan. Namun debitur tetap harus memenuhi syarat administrasi.

Berapa lama proses pencairan KUR?

Rata-rata 3–7 hari kerja untuk pengajuan online, bisa lebih cepat atau lambat tergantung kelengkapan dokumen dan survei.

Apakah usaha baru boleh mengajukan KUR?

Usaha harus berjalan minimal 6 bulan. Untuk usaha baru, disarankan membangun catatan omzet terlebih dahulu.

Apakah pengajuan bisa ditolak?

Ya. Beberapa penyebab umum:

  • Dokumen tidak lengkap

  • Usaha tidak aktif

  • Riwayat kredit buruk

  • Pendapatan tidak mencukupi untuk plafon yang diajukan

Apakah KUR bisa diajukan lagi setelah lunas?

Bisa. Banyak debitur naik kelas dari KUR Mikro ke KUR Kecil setelah kinerjanya dinilai baik.

Penutup — KUR BRI sebagai Solusi Modal Usaha yang Kredibel dan Terjangkau

Program Pinjaman Modal Usaha KUR BRI terus menjadi pilar penting bagi tumbuhnya UMKM Indonesia. Dengan bunga rendah, proses pengajuan yang semakin mudah, serta dukungan pemerintah, KUR menjadi pilihan ideal bagi pelaku usaha yang ingin mengembangkan bisnis secara sehat.

Dengan memahami syarat, alur pengajuan, simulasi cicilan, hingga strategi pasca pencairan, pelaku UMKM bisa memanfaatkan pembiayaan ini secara optimal. BRI juga terus mendorong edukasi finansial agar UMKM mampu naik kelas dan berdaya saing.

Jika Anda sedang mencari modal usaha yang aman, legal, dan tidak memberatkan, KUR BRI adalah salah satu alternatif terbaik yang tersedia saat ini.

Ikuti Kami di Google News

Related Post