MataBerita – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menjadi salah satu instansi pemerintah yang selalu menarik perhatian publik ketika membuka rekrutmen CPNS. Pada tahun 2026, kebutuhan regenerasi pegawai semakin mendesak karena proyek besar reformasi birokrasi, tantangan fiskal, serta penguatan kinerja layanan publik. Berdasarkan data HRIS per 31 Desember 2024, lebih dari 7.700 pegawai diproyeksikan keluar pada periode 2025–2029, sebagian besar akibat pensiun. Kondisi ini membuat rekrutmen CPNS menjadi satu-satunya jalur regenerasi SDM.
Kemenkeu juga memperkirakan pertumbuhan pegawai hanya sekitar 0,01%–0,50% per tahun sehingga formasi baru harus diatur secara selektif. Itulah mengapa pembahasan mengenai pendaftaran CPNS Kemenkeu 2026 sudah ramai dibicarakan sejak awal 2025, terutama oleh lulusan perguruan tinggi, alumni sekolah kedinasan PKN STAN, hingga lulusan SMA/SMK yang menargetkan formasi Bea dan Cukai.
Kebutuhan Pegawai dan Rencana Rekrutmen CPNS Kemenkeu 2026
Kementerian Keuangan telah memberi sinyal kuat mengenai rencana pembukaan rekrutmen CPNS tahun 2026. Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa dalam beberapa kesempatan menegaskan bahwa pola seleksi akan menggabungkan pelamar umum dan lulusan sekolah kedinasan dengan sistem hibrid. Strategi ini dinilai lebih efektif untuk menjaga kualitas SDM di sektor fiskal negara.
Data Kebutuhan Pegawai 2025–2029
Berdasarkan laporan internal:
-
Lebih dari 7.700 pegawai akan keluar pada periode lima tahun.
-
Mayoritas berasal dari jabatan fungsional tertentu yang memerlukan regenerasi cepat.
-
Kekosongan pegawai berdampak pada stabilitas layanan pajak, bea cukai, anggaran, serta pengawasan keuangan negara.
Pejabat Kemenkeu menyebut bahwa tanpa rekrutmen yang proporsional, beberapa layanan vital berpotensi mengalami beban kerja tinggi dan perlambatan proses administrasi.
Proyeksi 4.350 Formasi Baru Tahun 2026
Dalam berbagai laporan dan pernyataan resmi, Kemenkeu diperkirakan membuka sekitar 4.350 formasi CPNS pada 2026. Kuota ini diarahkan untuk:
-
Menggantikan ASN pensiun
-
Memperkuat layanan inti
-
Mendukung target transformasi organisasi hingga 2029
Jumlah ini juga mempertimbangkan kemampuan anggaran, efisiensi birokrasi, serta kebutuhan di setiap unit eselon I. Purbaya Yudhi Sadewa menjelaskan bahwa rekrutmen CPNS 2026 akan memberi porsi lebih besar bagi lulusan PKN STAN, mengingat:
-
Rekrutmen sebelumnya didominasi pelamar umum (sekitar 1.100 formasi)
-
SDM dari PKN STAN dianggap lebih siap mengisi jabatan spesifik fiskal
-
Efisiensi pelatihan dasar lebih tinggi
Kebutuhan lulusan PKN STAN tahun 2026 diperkirakan sekitar 279 formasi, dengan prioritas pada unit perpajakan, bea cukai, hingga auditor internal.
Formasi SMA/SMK di Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC)
Salah satu formasi yang paling menarik perhatian publik adalah terbukanya peluang bagi lulusan SMA/SMK. Kemenkeu melalui DJBC menyiapkan sekitar 300 formasi tenaga lapangan.
Tugas dan Penempatan Tenaga Lapangan DJBC
Tenaga lapangan DJBC memiliki fungsi penting, antara lain:
-
Mendukung operasi pengawasan barang
-
Membantu pemeriksaan fisik di pelabuhan dan perbatasan
-
Mendukung tugas rutin kepabeanan dan cukai
-
Membantu pengawasan lalu lintas barang lintas negara
Unit ini merupakan salah satu garda depan negara dalam mengawasi peredaran barang ilegal dan menjaga penerimaan negara.
Alasan Formasi Ini Dibuka
Kemenkeu menilai peningkatan volume perdagangan, mobilitas barang, dan kebutuhan operasional memerlukan SDM yang kuat di lapangan. Pejabat DJBC juga menegaskan bahwa regenerasi tenaga lapangan menjadi prioritas karena banyak pegawai yang memasuki masa purnabakti.
PMK Nomor 70 Tahun 2025 dan Dasar Regulasi Rekrutmen
Rekrutmen CPNS Kemenkeu 2026 merujuk pada PMK Nomor 70 Tahun 2025 yang mengatur rencana kebutuhan pegawai untuk lima tahun ke depan. Regulasi ini menekankan:
-
Penyederhanaan struktur pegawai
-
Efisiensi alokasi anggaran
-
Optimalisasi layanan publik
-
Penguatan SDM inti di sektor fiskal
Kementerian terus melakukan analisis kebutuhan jabatan (Anjab) dan analisis beban kerja (ABK) untuk menetapkan formasi yang tepat.
Perkiraan Jadwal Pendaftaran CPNS Kemenkeu 2026
Hingga pertengahan 2025, pemerintah pusat melalui Badan Kepegawaian Negara (BKN) dan KemenPAN-RB belum merilis jadwal resmi seleksi ASN tahun 2026. Meski demikian, proses ini dapat diprediksi melalui pola rekrutmen CPNS nasional dalam beberapa tahun terakhir. Pola tersebut lazim digunakan instansi pemerintah untuk menentukan timeline teknis perekrutan.
Berikut perkiraan jadwal lengkap berdasarkan alur seleksi nasional:
Januari – Maret 2026
Tahap: Pengajuan kebutuhan formasi
Penjelasan: Seluruh kementerian dan lembaga, termasuk Kemenkeu, mengirimkan usulan formasi kepada pemerintah pusat berdasarkan hasil analisis jabatan dan beban kerja. Tahap ini juga mempertimbangkan pegawai yang pensiun serta kebutuhan strategis jangka panjang.
April – Mei 2026
Tahap: Penetapan formasi
Penjelasan: Pada tahap ini, KemenPAN-RB dan BKN melakukan verifikasi data usulan kebutuhan pegawai. Penetapan kuota dilakukan berdasarkan kemampuan anggaran negara, kebutuhan layanan, serta prioritas reformasi birokrasi.
Juni 2026
Tahap: Pembukaan pendaftaran CPNS
Penjelasan: Portal SSCASN mulai menerima pembuatan akun dan pendaftaran pelamar CPNS. Pada fase ini, seluruh instansi bersamaan merilis pengumuman formasi lengkap, termasuk Kemenkeu.
BKN sebelumnya menegaskan bahwa calon pelamar harus rutin memantau kanal resmi agar tidak ketinggalan informasi karena jadwal sewaktu-waktu bisa berubah menyesuaikan kebijakan nasional.
Formasi CPNS Kemenkeu 2026 yang Diperkirakan Dibuka
Kementerian Keuangan telah memberi gambaran mengenai formasi inti yang akan diprioritaskan pada rekrutmen CPNS 2026. Formasi ini disusun berdasarkan evaluasi kebutuhan pegawai pada 2025–2029.
1. Formasi Lulusan PKN STAN
Kemenkeu memberi penekanan khusus bagi lulusan PKN STAN karena:
-
Memiliki kompetensi yang sudah disesuaikan sejak pendidikan
-
Lebih siap mengisi jabatan teknis fiskal
-
Efektif untuk posisi yang membutuhkan keahlian mendalam
Pada rekrutmen 2026, porsi lulusan STAN diproyeksikan meningkat untuk menjaga proporsi ideal pegawai teknis.
2. Formasi Lulusan SMA/SMK – Bea Cukai
Formasi ini menjadi salah satu yang paling ditunggu, sebab terbuka untuk lulusan SMA/SMK dari seluruh Indonesia. Jumlah kebutuhannya diperkirakan sekitar 300 orang.
Unit penempatan: Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC)
Fokus pekerjaan: Mendukung tugas pengawasan lapangan, pemeriksaan barang, hingga pelayanan kepabeanan.
Pejabat DJBC menjelaskan bahwa kebutuhan tenaga lapangan meningkat karena mobilitas barang antarnegara terus bertambah.
3. Perkiraan Total Formasi ±4.350 Pegawai
Total formasi ini merupakan akumulasi kebutuhan dari:
-
Lulusan PKN STAN
-
Pelamar umum
-
Lulusan SMA/SMK
-
Jabatan fungsional tertentu
-
Jabatan teknis pendukung
Kemenkeu memastikan bahwa formasi yang dibuka harus mampu menutup kekurangan pegawai yang memasuki masa pensiun dan memperkuat target organisasi hingga 2029.
Cara Cek Formasi CPNS Kemenkeu 2026
Jika pengumuman resmi telah dirilis, pelamar dapat mengecek formasi lengkap dengan langkah berikut:
Panduan Cek Formasi di Portal SSCASN
-
Buka situs portal nasional SSCASN melalui browser.
-
Di halaman utama, pilih menu “Cari Formasi”.
-
Pilih instansi: Kementerian Keuangan.
-
Pilih jenjang pendidikan sesuai kualifikasi.
-
Pilih jenis seleksi (CPNS).
-
Sistem akan menampilkan daftar formasi yang tersedia lengkap dengan detail kualifikasi, unit penempatan, dan kuota.
Portal SSCASN menjadi satu-satunya sumber resmi yang memuat seluruh formasi instansi pemerintah pada tahun berjalan.
Syarat Pendaftaran CPNS Kemenkeu 2026
Kementerian Keuangan menerapkan syarat umum yang wajib dipenuhi calon pelamar CPNS. Persyaratan ini merujuk pada kebijakan nasional serta ketentuan internal instansi.
Syarat Umum Pelamar
-
Warga Negara Indonesia.
-
Berusia 18–35 tahun saat pendaftaran.
-
Tidak pernah dihukum penjara 2 tahun atau lebih.
-
Tidak pernah diberhentikan tidak hormat sebagai PNS/TNI/Polri/pegawai swasta.
-
Tidak sedang menjadi CPNS, PNS, anggota TNI/Polri.
-
Tidak menjadi anggota atau pengurus partai politik.
-
Memiliki kualifikasi pendidikan sesuai formasi.
-
Memiliki sertifikasi keahlian jika dipersyaratkan jabatan.
-
Sehat jasmani dan rohani (termasuk tes kesehatan HIV dan hepatitis B).
-
Tidak memiliki ketergantungan narkotika, dibuktikan dengan SKBN.
-
Bersedia ditempatkan di seluruh unit kerja Kemenkeu.
-
Bersedia tidak mengajukan mutasi selama 10 tahun.
-
Ijazah dan lembaga pendidikan harus terakreditasi resmi.
-
Memenuhi nilai minimum pendidikan:
-
S1/D3: IPK minimal 3,00
-
Putra/putri Papua & disabilitas: IPK minimal 2,75
-
SMA/SMK: nilai rata-rata ujian minimal 7,00 atau sesuai ketentuan formasi
-
-
Memenuhi tinggi badan untuk formasi tertentu (umum di DJBC).
Syarat Dokumen
Calon pelamar wajib menyiapkan berbagai dokumen digital sebelum mendaftar:
-
KTP elektronik
-
Ijazah asli dan transkrip nilai
-
Pas foto berwarna latar polos
-
Swafoto (selfie) sesuai ketentuan SSCASN
-
Dokumen sertifikasi keahlian (jika diperlukan)
-
Dokumen tambahan seperti SKCK dapat menyusul pada tahap selanjutnya
Dokumen harus dipindai dengan ukuran file yang sesuai dan diberi nama berkas yang rapi agar mudah diverifikasi.
Tips Lolos Seleksi CPNS Kemenkeu 2026
Selain memahami formasi dan syarat, pelamar perlu mempersiapkan diri sejak awal agar dapat bersaing dengan ribuan kandidat lainnya. Kemenkeu dikenal sebagai instansi dengan tingkat persaingan tinggi, terutama di DJBC dan Direktorat Jenderal Pajak. Berikut strategi yang dapat diterapkan secara sistematis.
1. Pelajari Kisi-Kisi SKD Secara Terstruktur
Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) merupakan tahap awal yang menentukan kelolosan pelamar. Kisi-kisi SKD terdiri dari:
-
Tes Wawasan Kebangsaan (TWK)
-
Tes Intelegensia Umum (TIU)
-
Tes Karakteristik Pribadi (TKP)
Pelatihan konsisten 20–40 soal per hari dinilai efektif untuk meningkatkan kecepatan dan akurasi. Banyak pelamar gagal bukan karena tidak bisa, tetapi karena tidak terbiasa dengan ritme CAT.
2. Fokus Materi SKB Sesuai Formasi
Untuk formasi teknis seperti auditor, analis keuangan, dan petugas bea cukai, SKB menjadi penentu utama. Materi SKB biasanya berkaitan dengan:
-
Regulasi keuangan negara
-
Dasar perpajakan
-
Kepabeanan dan cukai
-
Administrasi fiskal
-
Peraturan PMK terbaru
Pelamar disarankan mengakses dokumen resmi seperti PMK, peraturan turunan DJP/DJBC, dan buku panduan kebijakan publik.
3. Ikuti Perkembangan Kebijakan Kemenkeu
Wawasan mengenai isu fiskal nasional sangat membantu saat menghadapi tahapan wawancara atau SKB teknis. Beberapa topik yang sering muncul antara lain:
-
Postur APBN
-
Kebijakan penerimaan negara
-
Reformasi birokrasi
-
Transformasi digital di sektor fiskal
Mengikuti siaran pers Kemenkeu atau laporan mingguan internal pemerintah dapat memperkuat pemahaman pelamar.
4. Persiapkan Dokumen Administrasi Secara Teliti
Tahapan administrasi sering menjadi titik gugur karena kesalahan kecil seperti ukuran file, penamaan dokumen, atau foto yang tidak sesuai ketentuan. Pastikan:
-
Dokumen dipindai dengan kualitas yang jelas
-
Format file sesuai persyaratan SSCASN
-
Nama file konsisten
-
Tidak ada bagian dokumen yang terpotong
Melakukan pengecekan ulang sebelum unggah akan mengurangi risiko penolakan di tahap administrasi.
5. Latihan CAT dengan Timer
Simulasi CAT dengan waktu nyata membantu meningkatkan efisiensi pengerjaan soal. Pelamar perlu membiasakan diri untuk:
-
Memilih soal mudah terlebih dahulu
-
Menghindari menghabiskan waktu lama pada satu soal
-
Mengelola waktu secara bertahap
Rata-rata pelamar yang rutin latihan timer memiliki peningkatan nilai 20%–30%.
6. Jaga Kesehatan Fisik dan Mental
Kondisi tubuh sangat memengaruhi performa saat tes. Pelamar disarankan:
-
Menjaga pola tidur
-
Konsumsi makanan bergizi
-
Berolahraga ringan
-
Menghindari begadang sebelum hari ujian
Selain itu, menjaga kesehatan mental juga penting agar tingkat stres tidak mengganggu fokus.
7. Bangun Kebiasaan Belajar Konsisten
Belajar sedikit tetapi konsisten lebih efektif daripada belajar berjam-jam dalam satu waktu. Rutinkan:
-
Latihan 1–2 jam per hari
-
Mempelajari materi baru secara bertahap
-
Meninjau kesalahan untuk meningkatkan akurasi
Konsistensi inilah yang membangun pemahaman yang stabil.
8. Pahami Karakter dan Nilai yang Dicari Kemenkeu
Kemenkeu tidak hanya mencari pelamar yang cerdas, tetapi juga yang memiliki:
-
Integritas tinggi
-
Disiplin
-
Kemampuan bekerja di bawah tekanan
-
Adaptasi terhadap perubahan kebijakan
-
Rasa tanggung jawab terhadap pelayanan publik
Nilai-nilai ini tercermin dalam TKP dan evaluasi wawancara.
Penutup
Itulah rangkaian informasi lengkap mengenai pendaftaran CPNS Kemenkeu 2026, mulai dari kebutuhan pegawai, formasi, jadwal, syarat administrasi, hingga tips lolos seleksi. Mengingat banyak informasi masih bergantung pada pengumuman resmi pemerintah, pelamar perlu terus memperbarui informasi dari kanal resmi seperti BKN, KemenPAN-RB, dan Kemenkeu.
Kemenkeu menjadi salah satu instansi yang paling kompetitif, sehingga persiapan sejak dini adalah kunci agar dapat bersaing dengan puluhan ribu pelamar lainnya. Dengan langkah persiapan yang tepat, pemahaman mendalam terhadap materi seleksi, serta manajemen waktu yang baik, peluang untuk lolos tentu semakin besar.
Pelamar juga disarankan mengikuti perkembangan regulasi terbaru, mempersiapkan dokumen dengan cermat, dan berlatih menggunakan sistem CAT. Dengan strategi yang tepat, peluang meraih kursi CPNS di Kemenkeu akan semakin terbuka.
FAQ — Pertanyaan yang Sering Diajukan
Apakah CPNS Kemenkeu 2026 benar akan dibuka?
Ya. Kemenkeu telah memberikan sinyal bahwa rekrutmen ASN 2026 akan dilaksanakan. Meski jadwal resminya belum dirilis, pola rekrutmen sebelumnya menunjukkan pendaftaran biasanya berlangsung pertengahan tahun.
Formasi apa saja yang kemungkinan dibuka pada 2026?
Beberapa formasi yang diperkirakan dibuka antara lain:
-
Formasi lulusan PKN STAN
-
Formasi pelamar umum
-
Sekitar 300 formasi lulusan SMA/SMK untuk DJBC
-
Formasi teknis dan fungsional lainnya
-
Total perkiraan kebutuhan mencapai ±4.350 pegawai
Apakah lulusan SMA/SMK punya peluang?
Ya. DJBC menyiapkan sekitar 300 formasi untuk lulusan SMA/SMK sebagai tenaga lapangan. Kesempatan ini terbuka luas bagi pelamar dari seluruh Indonesia.
Bagaimana cara melihat formasi yang sesuai?
Pelamar dapat mengecek formasi melalui portal SSCASN dengan fitur Cari Formasi setelah pengumuman resmi dirilis.
Berapa nilai minimal bagi pelamar?
-
S1/D3: IPK minimal 3,00
-
Pelamar Papua & disabilitas: IPK minimal 2,75
-
SMA/SMK: nilai rata-rata ujian minimal 7,00 atau sesuai formasi
Dokumen apa saja yang biasanya diminta?
Dokumen yang umum diminta meliputi:
-
KTP elektronik
-
Ijazah dan transkrip
-
Pas foto
-
Swafoto
-
Sertifikat kompetensi (jika diperlukan)








